27 Contoh Frasa Dasar dalam Bahasa Indonesia

Salah satu diantara jenis-jenis frasa yang ada adalah frasa dasar. Frasa ini merupakan frasa yang terbentuk dari gabungan dua jenis-jenis kata yang masih berupa contoh kata dasar, sehingga frasa ini masih tergolong frasa yang sederhana. Seperti frasa dalam bahasa Indonesia pada umumnya, frasa ini juga tidak mempunyai predikat dan mampu digunakan sebagai unsur-unsur kalimat dalam bahasa Indonesia yang sering digunakan pada pola kalimat dasar beserta contohnya. Supaya pembaca lebih paham, berikut ditampilkan beberapa contoh frasa dasar dalam bahasa Indonesia yang ditampilkan di bawah ini!

1. Carla menghadiahi adiknya sepatu baru di hari ulang tahun adiknya tersebut. (sepatu baru: sepatu + baru)
2. Putri membeli buku baru di toko buku seberang jalan itu. (buku baru: buku + baru)
3. Fahmi adalah siswa teladan di sekolah ini. (siswa teladan: siswa  teladan)
4. Setiap hari, Pak Tajudin biasanya berangkat ke kantornya dengan mengendarai sepeda motor. (sepeda motor: sepeda + motor)
5. Andini merupakan anak sulung dari 5 bersaudara. (anak sulung: anak + sulung)
6. Rania merupakan murid baru di sekolah ini. (murid baru: murid + baru)
7. Pak Usman sudah berjualan ayam goreng sejak tahun 1998. (ayam goreng: ayam + goreng)
8. Korban tabrak lari itu kini mesti menjalani rawat inap. (rawat inap: rawat + inap)
9. Pak Jaya adalah anak buah dari Pak Broto. (anak buah: anak + buah)
10. Hari ini, kami harus kerja lembur sampai tengah malam. (kerja lembur: kerja + lembur)
11. Untuk memperbaiki nilai-nilai kuliah yang jelek, Herman pun memutuskan untuk mengambil semester pendek tahun ini. (semester pendek: semester + pendek)
12. Ibu sedang membuat sayur lodeh di dapur. (sayur lodeh: sayur + lodeh)
13. Paman sedang membuat kandang ayam di halaman belakang rumah. (kandang ayam: kandang + ayam)
14. Nathan merupakan anak tiri dari Pak David dan Bu Alice. (anak tiri: anak + tiri)
15. Aku pun mesti berteduh di pinggir jalan akibat hujan deras. (hujan deras: hujan deras)
16. Pagi ini, aku sarapan bubur ayam. (bubur ayam: bubur + ayam)
17. Ani selalu berangkat ke sekolah dengan menaiki ojek daring. (ojek daring: ojek + daring)
18. Bu Marini ditunjuk sebagai wali kelas untuk kelas IX C. (wali kelas: wali + kelas)
19. Pak Burhan tengah main pingpong dengan Pak Johan di ruang bawah kantor. (main pingpong: main + pingpong)
20. Ibu habis membeli ikan asin di pasar itu. (ikan asin: ikan + asin)
21. Andri dihukum oleh guru BP karena tidak memakai ikat pinggang. (ikat pinggang: ikat + pinggang)
22. Semenjak suaminya meninggal, Bu Ningsih pun harus rela jadi tulang punggung bagi ketiga anaknya yang masih bersekolah. (tulang punggung: tulang + punggung)
23. Tim bulutangkis kami memasang Andra dan Andri sebagai ganda putra di pertandingan bulutangkis kali ini. (ganda putra: ganda + putra)
24. Andri selalu pulang ke kampungnya dengan menaiki kereta api. (kereta api: kereta + api)
25. Putri Rahmawati berperan sebagai tokoh utama di film bergenre romantis tersebut. (tokoh utama: tokoh + utama)
26. Keluarga Pak Susanto kini tinggal di rumah susun yang ada di daerah perkotaan tersebut. (rumah susun: rumah + susun)
27. Edo dan Eli resmi menjadi sepasang pengantin yang siap menjalani rumah tangga. (rumah tangga: rumah + tangga)

Demikianlah beberapa contoh frasa dasar dalam bahasa Indonesia. Jika pembaca ingin mengetahui lebih dalam frasa dasar, maka pembaca bisa membuka artikel frasa dasar dan frasa turunan. Semoga bermanfaat untuk pembaca sekalian.