Sponsors Link

22 Fungsi Tanda Baca Garis Miring dan Titik Dua

Garis miring (/) dan titik dua (:) merupakan dua diantara tanda baca yang ada. Keduanya mempunyai fungsi masing-masing yang diatur di dalam kaidah Ejaan Yang Disempurnakan (EYD). Fungsi dari penggunaan tanda garis miring sendiri adalah sebagai penanda dalam nomor surat, alamat, penandaan masa tahun, serta sebagai pengganti dari kata atau, tiap dan per. Sementara itu, fungsi dari penggunaan tanda titik dua antara lain adalah sebagai tanda baca yang menghubungkan teks utama dengan teks penjelasnya. Selain itu, tanda titik dua juga sering digunakan di dalam teks contoh dialog singkat 2 orang, atau pada teks jenis-jenis drama.

Agar pembaca lebih paham seperti apa fungsi kedua tanda baca tersebut, berikut ditampilkan beberapa contoh fungsi tanda baca garis miring dan titik dua.

A. Tanda Baca Garis Miring (/)

1. Fungsi Garis Miring Sebagai Instrumen dalam Penomoran Surat, Alamat Rumah, dan Penanda Dua Tahun Ajaran.

  • No. 7/PK/1973.
  • No. 12/ATK-AN/2008/XI/2009.
  • Jalan Rasuna IV/51.
  • Jalan Cempaka III/31.
  • Tahun ajaran 2015/2016.
  • Masa jabatan 2016/2017.

2. Fungsi Garis Miring Sebagai Pengganti Kata Atau, Tiap, dan Per

  • Kopi bisa disajikan secara panas/dingin. (dibaca: kopi dapat disajikan secara panas atau dingin)
  • Harga tiket masuk wahana tersebut adalah sebesar Rp. 20.000/orang. (dibaca: harga tiket masuk wahana tersebut adalah sebesar Rp. 20.000 tiap orang)
  • Kecepatan lari manusia bisa mencapai 45 km/jam. (dibaca: kecepatan lari manusia bisa mencapai 45 kilometer perjam)
  • Kalimat deklaratif/kalimat pernyataan merupakan kalimat yang berisi pernyataan yang bersifat informatif. (dibaca: kalimat deklaratif atatu kalimat pernyataan merupakan kalimat yang berisi pernyataan yang bersifat informatif)
  • Harga sewa hotel berbintang tiga tersebut adalah sebesar Rp. 300.000/malam. (dibaca: harga sewa hotel berbintang tiga tersebut adalah sebesar Rp. 300.000 permalam)

B. Fungsi Tanda Baca Titik Dua (:)

1. Fungsi Tanda Titik Dua Sebagai Penghubung Antara Unsur Utama dengan Unsur Penjelas

  • Bintang tamu: Rizky Febrian.
  • Jurusan yang ada di universitas ini antara lain: kedokteran, desain grafis, akuntansi, dan ilmu komunikasi.

2. Fungsi Tanda Titik Dua Sebagai Instrumen dalam Penulisan Sumber Kutipan dari Surat Kabar, Ayat Kitab Suci, Majalah, ataupun Dari Buku

  • Kompas, X, No: 28/2016: 12.
  • Surat Al-Baqarah: 183.
  • Santri dan Sastra: Majalah Horison edisi Desember 2015.
  • Damono, Sapardi, 2015. Bilang Begini Maksudnya Begitu. Jakarta: Gramedia.

3. Fungsi Tanda Titik Dua Sebagai Instrumen dalam Teks Percakapan

  • Rully: Hai, Gendis, apak kabar? Sudah lama ya kita tidak pernah berjumpa.
  • Gendis: Aku baik-baik saja, Rully. Eh, iya juga ya. Semenjak kita lulus kuliah, kita jadi tidak pernah berjumpa sama sekali.
  • Rully: Oh, iya, Ndis, kami sekarang kerja dimana?
  • Gendis: Aku sih sekarang sedang merintis bisnis toko online. Kalau kamu sendiri bagaimana?
  • Rully: Kalau aku sih sekarang bekerja di perusahaan periklanan. Di sana, aku bekerja sebagai copywriter.

Demikianlah beberapa contoh fungsi tanda baca garis miring dan titik dua. Semoga contoh-contoh di atas dapat dipahami oleh para pembaca sekalian. Jika pembaca ingin mengetahui beberapa contoh dari fungsi atau penggunaan tanda baca lainnya, pembaca bisa membuka artikel contoh penggunaan tanda seru, contoh penggunaan tanda tanya, contoh penggunaan titik koma, dan contoh penggunaan tanda koma. Semoga bermanfaat dan mampu menambah wawasan bagi para pembaca sekalian, baik itu di dalam ranah pembahasan tanda baca khususnya, maupun bahasa Indonesia pada umumnya. Sekian dan terima kasih.

, , , , , , , ,
Post Date: Thursday 04th, January 2018 / 07:40 Oleh :
Kategori : Tanda baca