X

16 Contoh Imbuhan Konfiks dalam Kalimat Bahasa Indonesia

Imbuhan merupakan suatu bubuhan yang dibubuhkan pada satu kata, sehingga kata tersebut mempunyai bentuk dan makna yang baru. Imbuhan sendiri terdiri atas beberapa macam, di mana salah satu diantara macam-macam imbuhan tersebut adalah imbuhan konfiks. Imbuhan yang bernama lain imbuhan awalan-akhiran ini merupakan suatu imbuhan yang dibubuhkan di awal sekaligus di akhir sebuah kata. Untuk mengethaui seperti apa bentuk imbuhan ini, berikut ditampiklkan beberapa contohnya yang ditampilkan dalam format kalimat sebagaimana beriikut ini!

  1. Kebersihan kamarnya sangat dia jaga dengan sungguh-sungguh.
    • Kata yang berimbuhan konfiks: kebersihan.
    • Imbuhan konfiiks yang dipakai: ke-an.
    • Asal kata: bersih.
  2. Keadaannya kian hari kian kritis saja.
    • Kata yang berimbuhan konfiks: keadaaan.
    • Imbuhan konfiks yang dipakai: ke-an.
    • Asal kata: ada.
  3. Entah mengapa, perasaan ini begitu tak keruan saat ku menatap dirinya.
    • Kata yang berimbuhan konfiks: perasaan.
    • Imbuhan konfiks yang dipakai: pe-an.
    • Asal kata: rasa.
  4. Pembangunan jembatan itu diperkirakan akan memakan waktu yang cukup lama.
    • Kata yang berimbuhan konfiks: pembangunan.
    • Imbuhan konfiks yang dipakai: pem-an yang merupakan pengembangan dari pe-an.
    • Asal kata: bangun.
  5. Acara peletakkan batu pertama bangunan itu telah selesai dihelat.
    • Kata yang berimbuhan konfiks: peletakkan.
    • Imbuhan konfiks yang dipakai: pe-kan yang merupakan pengembangan dari pe-an.
    • Asal kata: letak.
  6. Tugas itu dikerjakan olehnya dengan sungguh-sungguh.
    • Kata yang berimbuhan konfiks: dilakukan.
    • Imbuhan konfiks yang dipakai: di-kan.
    • Asal kata: kerja.
  7. Anita tidak sepakat dengan perjodohan yang hendak dilakukan oleh kedua orangtuanya.
    • Kata yang berimbuhan konfiks; perjodohan.
    • Imbuhan konfiks yang dipakai: per-an.
    • Asal kata: jodoh.
  8. Keduanya berpandangan satu sama lain sejak tadi.
    • Kata yang berimbuhan konfiks: berpandangan.
    • Imbuhan konfiks: ber-an.
    • Asal kata: pandang.
  9. Anak-anak itu berlarian ke sana ke mari tanpa arah.
    • Kata yang berimbuhan konfiks: berlarian.
    • Imbuhan konfiks: ber-an.
    • Asal kata: lari.
  10. Setibanya di rumah, aku langsung berbaring di atas ranjangku.
    • Kata yang berimbuhan konfiks: setibanya.
    • Imbuhan konfiks yang dipakai: se-nya.
    • Asal kata: tiba.
  11. Ayah sedang memperbaiki genting rumah yang bocor.
    • Kata yang berimbuhan konfiks: memperbaiki.
    • Imbuhan konfiks yang dipakai: memper-i.
    • Asal kata: baik.
  12. Kemarin, dia resmi memperkenalkan calon istrinya ke hadapan kedua orangtuanya.
    • Kata yang berimbuhan konfiks: memperkenalkan.
    • Imbuhan konfiks yang dipakai: memper-kan.
    • Asal kata: kenal.
  13. Pemerintah resmi menaikkan harga BBM perbulan Januari yang lalu.
    • Kata yang berimbuhan konfiks: menaikkan.
    • Imbuhan konfiks yang dipakai: me-kan.
    • Asal kata: naik.
  14. Semua kesalahannya telah dipertanggungjawabkan olehnya dengan sangat baik.
    • Kata yang berimbuhan konfiks: dipertanggungjawabkan.
    • Imbuhan konfiks yang dipakai: diper-kan.
    • Asal kata: tanggung jawab.
  15. Jalan itu kembali diperbaiki untuk kesekian kalinya.
    • Kata yang berimbuhan konfiks; diperbaiki.
    • Imbuhan konfiks yang dipakai: diper-i.
    • Asal kata: baik.
  16. Masalah itu akhirnya terselesaikan secara damai.
    • Kata yang berimbuhan konfiks: terselesaikan.
    • Imbuhan konfiks yang dipakai: ter-kan.
    • Asal kata: selesai.

Demikianlah beberapa contoh imbuhan konfiks dalam kalimat bahasa Indonesia. Untuk mengetahui beberapa contoh imbuhan lainnya, pembaca bisa membuka artikel contoh imbuhan awalan, contoh imbuhan sisipan, contoh imbuhan ber-, contoh imbuhan me-, contoh imbuhan ter- dalam kalimat, serta contoh imbuhan ke-an dalam kalimat. Adapun pembahasan kali ini dicukupkan saa sampai di sini. Semoga bermanfaat dan mampu menambah wawasan baru bagi para pembaca sekalian, baik itu mengenai imbuhan pada khususnya, mupun materi pembelajaran bahasa Indonesia pada umumnya. Sekian dan terima kasih.

Categories: Imbuhan
Ratna Sumarni S.Pd: