Contoh Kalimat Langsung dalam Bahasa Indonesia – Jenis-jenis kalimat begitu banyak, diantaranya: kalimat inti, kalimat aktif dan tidak aktif, kalimat definisi dan deskripsi, kalimat imperatif deklaratif interogratif, serta kalimat langsung dan kalimat tidak langsung. Artikel kali ini akan mengangkat secara khusus contoh kalimat langsung dalam bahasa Indonesia.
Kalimat langsung adalah kalimat yang berisi tiruan atau kutipan ucapan seseorang yang membuat kutipan itu seolah-olah diucapkan langsung oleh seseorang. Kalimat langsung termasuk ke dalam jenis kalimat berdasarkan pengucapannya. Kalimat langsung biasanya berisi jenis-jenis kalimat tanya dan contohnya, jenis-jenis kalimat perintah, serta macam-macam kalimat berita. Ciri khas utama jenis kalimat ini adalah adanya penggunaan tanda petik (” “) dalam setiap kalimatnya. Penggunaan tanda petik tersebut berfungsi untuk memberi perbedaan antara kalimat langsung dengan kalimat penjelas.
Contoh Kalimat Langsung :
- “Hai, Namaku Andini. senang bisa berkenalan denganmu,” ujarnya seraya menyalami tanganku.
- “Pergi kau dari sini! Dasar anak tak tahu diuntung!” bentak Bu Marni kepada anaknya, Dadan yang kedapatan mencuri perhiasan Ibunya.
- “Pak, tadi saya lihat Andi tertabrak motor saat menyeberang!” ujar Pak Ujang, tetangga Pak Samsul dengan nafas yang agak tersengal.
- “Begini Pak” ujar dokter Gatot agak berat, “istri Bapak positif mengidap kanker darah stadium 2 dan harus dirawat secara intensif.”
- “Ibu baik-baik saja, nak. Tidak usah khawatir seperti itu,” ucap Ibu menyembunyikan rasa sakit di tubuhnya.
- Dokter pun keluar dari ruang perawatan. Sontak, Pak Samsul pun berdiri dan bertanya, “bagaimana kondisi anak saya, dok?”
- Seketika itu juga, Pak Dosen mengucapkan sesuatu yang membuat kami cukup kaget dibuatnya, “besok Bapak akan memberi kuis untuk kalian semua. Jangan ada yang datang terlambat atau nanti kalian saya kasih nilai D!”
- “Seka ingusmu itu, nak. Malu nanti kalau dilihat orang,” ujar Ibu kepada adik saat mereka tengah di pasar.
- “Siapa lelaki yang kau temui itu?” ujar Rio kepada Nindya. Sontak, Nindya pun seperti kesusahan untuk merangkai jawaban atas pertanyaan itu.
- “Hari ini akan menjadi hari yang menyenangkan buat kalian,” ujar Bu Guru dengan rona cerianya, “sebab, hari ini kita akan belajar angklung langsung di Saung Udjo.”
- Dalam orasi ilmiahnya, Pak Rektor berujar, “setelah wisuda ini, kalian jangan hanya hidup untuk mencari kerja. Sisihkan waktu kalian untuk membantu orang lain atau mengamalkan ilmu kalian di lingkungan kalian sendiri.”
- “Bagaimana anak-anak, apakah kalian sudah mengerti?” Tanya Pak Guru. Sontak, semua murid pun menjawab, “mengerti, Pak!”
- “Apa kau bersedia menjadi ketua pelaksana kegiatan pengenalan kampus?” tanya Kak Fauzi kepadaku.
- “Kau jangan bilang siap-siapa kalau kita akan buat kejutan untuk Nimas,” perintah Farhan kepadaku.
- “Aku ingin hidup seribu tahun lagi!” bait terakhir puisi ‘Aku’ itu pun dibacakannya dengan lantang.
- “Selamat, anda resmi bekerja di perusahaan kami,” ujar pihak HRD seraya menyalamiku.
- “Bi, tolong buatkan saya kopi,” ujar Marsha kepada pembantunya, Bi Inah.
- “Bagaimana sidang skripsinya?’ tanya Ibu kepadaku. Lalu akupun menjawab, “alhamdulillah, lancar Bu.”
- “Mengapa kami harus merekrut anda menjadi karyawan kami? tanya HRD perusahaan padaku saat wawancara kerja.
- “Kau tak usah menemuiku lagi! aku sudah muak dengan tingkah lakumu!” ucapku dengan nada kesal.
- “Tolong beritahu teman-temanmu yang lain, bahwa hari ini Bapak tidak bisa mengajar karena Bapak harus menemani istri Bapak yang tengah sakit keras,” ujar Pak Dosen lewat telepon seluler.
Demikianlah contoh kalimat langsung dalam Bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat.