X

17 Contoh Majas Polisidenton dalam Bahasa Indonesia

Majas polisidenton merupakan salah satu diantara macam-macam majas penegasan selain majas tautologi, majas antanaklasis, majas aliterasi, majas repetisi, dan majas paralelisme. Majas polisidenton sendiri adalah sebuah majas penegasan yang menegasakan suatu kalimat dengan menguraikan beberapa hal yang terhubung oleh adanya penggunaan macam-macam kata penghubung atau konjungsi di dalamnya. Hal ini berbeda dengan majas asidenton yang dimana hal-hal yang terkandung di dalam kalimatnya tidak terhubung oleh kata penghubung atau konjungsi.

Supaya pembaca lebih paham soal majas polisidenton, berikut ini akan ditampilkan beberapa contoh majas polisidenton dalam bahasa Indonesia!

  1. Sehari, dua hari, hingga berhari-hari, dia masih tidak mengabari diriku.
  2. Kegiatan yang biasa dilakukan Raka sehari-hari antara lain sekolah, kursus, dan mengerjakan tugas sekolah di rumah.
  3. Pedas, gurih, dan renyah adalah rasa yang melekat pada keripik tersebut.
  4. Sejarah, sosiologi, ekonomi, dan akuntansi adalah beberapa mata pelajaran yang akan didapatkan oleh para siswa yang mengambil jurursan IPS.
  5. Bahan-bahan yang telah disediakan tersebut kemudian dimasukkan ke atas wajan, lalu setelah itu diaduk dengan spatula hingga bahan-bahan tersebut bercampur dengan bumbu-bumbu yang telah dimasukkan ke dalam wajan.
  6. Para peserta seminar terlebih dulu mengisi formulir pendaftaran, baru setelah itu para peserta boleh duduk di kursi yang telah disediakan oleh panitia.
  7. Setelah dia merapikan kamarnya, ia pun bergegas mandi dan memakai seragam sekolah, lalu setelah itu ia pun kemudian sarapan bersama dengan adik-adiknya.
  8. Daging ayam tersebut kemudian digoreng hingga matang, lalu setelah itu diangkat dan tiriskan, kemudian disajikan di atas piring bila daging ayam sudah selesai ditiriskan.
  9. Dani pun pulang ke sekolah, kemudian pulang sebentar ke rumah, lalu berangkat ke tempat kursus, dan setelah itu barulah dia menjemput adiknya yang akan pulang sekolah.
  10. Dia pun tiba-tiba menatapku, kemudian aku pun membalas tatapannya, lalu setelah itu dia pun tersipu malu, dan kemudian berlalu dari hadapanku.
  11. Wartawan pun mencari informasi dari berbagai narasumber, lalu informasi yang didapatkan tersebut diolah menjadi suatu naskah berita, setelah itu barulah dikirim ke pihak redaktur, dan pihak redaktur pun memeriksa sekaligus mengedit naskah berita dari wartawan tersebut.
  12. Para pemateri satu per satu memaparkan materi yang akan mereka bawakan, lalu setelah itu sesi tanya jawab pun dilakukan, dan setelahnya baru diadakan sesi pemberian plakat kepada para pemateri.
  13. Tentukanlah tema yang akan dibahas terlebih dahulu, lalu setelah itu tentukan gagasan utama yang akan disampaikan, dan kemudian kembangkanlah gagasan utama yang telah ditentukan tersebut.
  14. Masukkan bawang merah dan bawang putih ke atas wajan berminyak panas, kemudian masukkanlah satu butir telur yangtelah dipecahkan cangkangnya, dan setelah itu barulah masukkan nasi beserta bumbu-bumbunya.
  15. Suka, duka, bahagia, dan nestapa telah aku alami di sepanjang hidupku.
  16. Anak-anak pun telah pulang dari sekolah mereka, lalu mereka pun bermain di tanah lapang, dan mereka pun pulang ke umah masing-masing saat waktu sore telah tiba.
  17. Pagi, siang, sore, ataupun malam, restoran tersebut tidak pernah sepi dari kedatangan pengunjung yang hendak menyantap masakan khas restoran itu.

Demikianlah beberapa contoh majas polisisdenton dalam bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat dan mampu menambah wawasan bagi para pembaca sekalian, baik itu mengenai majas khususnya, maupun bahasa Indonesia pada umumnya. Sekian dan terima kasih.

Categories: Majas
Ratna Sumarni S.Pd: