X

5 Perbedaan Frasa dan Kalimat dalam Bahasa Indonesia

Sebelumnya, kita telah mengetahui seperti apa perbedaan frasa dan klausa, di mana perbedaan antara dua unsur itu terdiri atas ada tidaknya unsur predikat dan bisa tidaknya unsur tersebut dijadikan kalimat. Artikel kali ini juga akan membahas perbedaan antara dua unsur, di mana dua unsur yang perbedaannya dibahas pada artikel kali ini adalah perbedaan antara frasa dalam bahasa Indonesia dan juga jenis-jenis kalimat. Untuk mengetahui perbedaan kedua unsur tersebut, berikut ditampilkan pembahasan mengenai perbedaan kedua unsur tersebut di bawah ini!

Frasa

Frasa merupakan gabungan dua kata atau lebih yang tidak mempunyai predikat dan dapat dijadikan salah satu unsur dalam kalimat. Frasa sendiri mempunyai sejumlah ciri, di mana ciri-ciri dari frasa tersebut antara lain:

  • Merupakan penggabungan dua jenis-jenis kata atau lebih.
  • Tidak mempunyai predikat di dalamnya.
  • Tidak dapat dijadikan kalimat.
  • Dapat menjadi salah satu unsur dalam kalimat.
  • Tidak mempunyai pola intonasi akhir.
  • Mempunyai makna denotatif dan konotatif di dalamnya.

Untuk mengetahui seperti apa bentuk unsur ini, berikut beberapa contoh diantaranya!

  • Anak kecil itu adalah anak dari Pak Harun dan Bu Nita.
  • Pria itu diduga sebagai kambing hitam atas peristiwa kebakaran tersebut.

Kalimat

Sementara itu, kalimat diartikan sebagai satuan bahasa yang terdiri dari susunan kata, frasa, atau klausa dalam bahasa Indonesia yang dapat berdiri sendiri dan mempunyai makna tersendiri di dalamnya. Seperti hanya klausa, kalimat juga mempunyai sejumlah ciri, di mana ciri-ciri kalimat dalam bahasa Indonesia sendiri adalah:

Untuk mengetahui seperti apa bentuk unsur ini, berikut ditampilkan beberapa contoh diantaranya!

  • Ibu sedang memasak rendang di dapur.
  • Eci sedang bermain bersama teman-temannya.

Setelah kita mengetahui definisi dan ciri-ciri kedua unsur di atas, kita kini dapat mengetahui perbedaan antara kedua unsur di atas, di mana perbedaan tersebut adalah:

  1. Frasa terdiri atas dua kata atau lebih, sedangkan kalimat terdiri atas berbagai macam satuan bahasa, termasuk frasa.
  2. Frasa tidak dapat berdiri sendiri, sedangkan kalimat dapat berdiri sendiri.
  3. Frasa tidak mempunyai pola intonasi akhir, sedangkan kalimat mempunyai pola tersebut.
  4. Frasa tidak mempunyai tanda baca di dalamnya, sedangkan kalimat mempunyai tanda baca di dalamnya.
  5. Frasa tidak mempunyai unsur-unsur khusus di dalamnya, namun dapat menjadi unsur dalam kalimat (entah itu subjek, predikat, maupun unsur lainnya). Sementara itu, kalimat mempunyai unsur-unsur khusus di dalamnya yang terdiri atas subjek, predikat, dan sebagainya, di mana unsur-unsur tersebut dapat diisi oleh kata dasar, klausa, dan tentu saja frasa.

Dari penjelasan di atas, kita bisa simpulkan bahwa frasa dan kalimat mempunyai lima perbedaan, yaitu dari segi komponen penyusunnya, mampu tidaknya unsur tersebut berdiri sendiri, kandungan pola intonasi akhir di dalamnya, kandungan tanda baca di dalamnya, dan kandungan unsur-unsur khusus di dalamnya.

Demikianlah pembahasan mengenai perbedaan antara frasa dan kalimat dalam bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat dan mampu menambah wawasan bagi para pembaca sekalian, baik itu mengenai frasa dan kalimat pada khususnya, maupun mengenai bahasa Indonesia pada umumnya. Sekian dan juga terima kasih.

Categories: frasa
Ratna Sumarni S.Pd: