Akhiran atau yang biasa disebut sufiks merupakan imbuhan dalam bahasa indonesia yang terdapat di bagian akhir atau belakang dari sebuah kata. Ada banyak akhiran atau sufiks dalam bahasa Indonesia, yang tentu saja memiliki makna yang berbeda antara satu bentuk akhiran dengan bentuk akhiran yang lainnya. Salah satu bentuk akhiran yang ada dalam bahasa Indonesia adalah akhiran -nya.
Makna akhiran -nya
Akhiran -nya cukup banyak penggunaannya dalam kata ataupun kalimat bahasa Indonesia. Akhiran -nya memiliki beberapa makna apabila digabung dengan kata dasar. Berikut adalah beberapa makna akhiran -nya dan contohnya dalam kalimat bahasa Indonesia.
-
Bermakna Sesuatu yang Telah Dilakukan atau telah Terjadi
Akhiran -nya dapat memiliki makna suatu hal yang telah dikerjakan atau telah terjadi. Akhiran -nya akan bermakna seperti ini apabila di letakan setelah kata kerja. Contoh :
- Tidur + nya = tidurnya
- Semalam tidurnya terlalu larut, kini Adi bangun kesiangan.
- Pagi ini Eka terlihat kurang bersemangat karena tidurnya semalam tidak nyenyak.
- Tumbang + nya = tumbangnya
- Tumbangnya pohon besar itu membuat jalan menjadi macet.
- Semua murid terkejut saat tumbangnya pohon besar di halaman sekolah mereka.
- Tumbangnya pohon di taman kota disebabkan oleh tiupan angin yang kencang.
- Kerja + nya = kerjanya
- Perusahaan itu memilih Imam sebagai kepala operasional karena kerjanya yang cepat dan hasilnya bagus.
- Kontraktor tersebut kerjanya sangat lambat.
- Doni tidak naik kelas karena di sekolah kerjanya hanya tidur saja.
- Pa Wawan kerjanya sangat cepat.
- Lari + nya = larinya
- Karena larinya lamban Anto kalah dalam perlombaan kemarin.
- Irvan juara 1 karena larinya yang paling cepat.
- Makan + nya = makannya
- Karena pola makannya tidak teratur Irvan jatuh sakit.
- Setelah makannya selesai, Pak Iwan langsung melanjutkan kerjanya.
-
Akhiran -nya Bermakna Kepemilikan
Akhiran -nya dapat bermakna kepemilikan atau kepunyaan akan sesuatu objek. Akhiran -nya akan bermakna kepemilikan atau kepunyaan apabila dibubuhkan setelah kata benda. Contoh :
- Buku + nya = bukunya
- Gian sibuk mencari bukunya yang hilang.
- Semua murid memegang bukunya masing-masing.
- Bukunya Eka dipinjam Rudi.
- Baju + nya = bajunya
- Hampir semua bajunya Alvin berwarna hitam.
- Hujan yang deras membuat bajunya basah kuyup.
- Aldi sedang menyusun bajunya di lemari.
- Sepatu + nya =sepatunya
- Hendra memamerkan beberapa pasang sepatunya yang baru dibeli Ayahnya dari Luar Negeri.
- Sepatunya Iyan sepertinya kebesaran.
- Egi merasa sepatunya tertukar dengan milik orang lain.
- Mobil + nya = mobilnya
- Sigit pergi ke bandung menggunakan mobilnya.
- Ivan terlambat ke sekolah pagi ini karena mobilnya mogok.
- Wildan mengendarai mobilnya untuk berjalan keliling kota
- Kaki + nya = kakinya
- Kakinya terluka saat ia jatuh kemarin.
- Ukuran kakinya tidak seperti anak-anak normal lainnya.
-
Bermakna Keadaan yang Sedang Dialami
Akhiran -nya akan memiliki arti sifat atau keadaan yang sedang dialami atau sebuah kondisi yang sedang terjadi. Akhiran -nya akan bermakna seperti itu apabila akhiran -nya di awali dengan kata sifat. Contoh :
- Gelap + nya = gelapnya
- Gelapnya malam membuat lampu-lampu kota tampak indah.
- Gelapnya ruangan ini membuat kami sedikit ketakutan.
- Agi merasa takut dengan gelapnya ruangan ini.
- Semua peserta ketakutan dengan gelapnya ruangan ini
- Tenang + nya = tenangnya
- Tenangnya kolam ini membuat siapapun tidak menyangka jika di dalamnya terdapat anak-anak buaya.
- Budi dengan tenangnya dalam menjawab semua wawancara di perusahaan itu.
- Dengan tenangnya penjaga gawang tersebut bisa menahan tendangan penalti lawan.
- Cepat + nya = cepatnya
- Dengan cepatnya pembalap itu melaju sampai garis finish.
- Cepatnya, pagi ini kau sudah tiba di sekolah.
- Semua makanan yang baru disajikan habis dengan cepatnya.
- Semua penonton tidak menyangka kalau pembalap tadi menyelesaikan lomba dengan cepatnya.
- Rajin + nya = rajinnya
- Semua orang kagum dengan sifat rajinnya.
- Menurutku, rajinnya Sari sepertinya hanya pura-pura.
- Eva belajar dengan rajinnya supaya bisa masuk universitas yang dia inginkan.
- Semangat + nya = semangatnya
- Anak – anak itu mengikuti lomba dengan semangatnya.
- Tim sepak bola yang kalah tadi bertanding dengan semangatnya.
- Semangatnya yang tidak pernah putus membuat Lia berhasil meraih apa yang dia inginkan.
-
Bermakna pernyataan
Akhiran -nya bisa berarti menyatakan sesuatu. Biasanya di awali dengan awalan se-. Contoh:
- Se + sungguh + nya = sesungguhnya
- Sesungguhnya mereka tahu, tapi mereka memilih diam.
- Kerja kerasmu selama ini sesungguhnya tidaklah sia-sia.
- sesungguhnya semua usahamu pasti akan membuahkan hasil
- Se + andai + nya = seandainya
- Aku tidak akan terlambat seandainya kakak membangunkanku lebih awal.
- Seandainya Wildan pulang lebih cepat, dia tidak akan kehujanan.
- Seandainya waktu bisa diputar ulang, aku akan belajar dengan giat.
- Seperti + nya = sepertinya
- Walaupun kembar, sepertinya sedikitpun tidak ada kemiripan antara kedua anak itu.
- Sepertinya banyak siswa yang tidak tahu, jika 2 oktober merupakan hari batuk nasional.
- Andi merasa sepertinya dia sedang tidak enak badan hari ini.
- Se + lama + nya = selamanya
- Tidak selamanya kita akan hidup dalam kesusahan.
- Jika kita tidak pernah mencoba selamanya kita tidak akan pernah bisa.
- Iwan dan Andi berjanji untuk berteman selamanya.
-
Makna penegasan
Akhiran -nya bermakna suatu penegasan atau penekanan pada sebuah kalimat. Biasanya juga berarti perintah. Contoh:
- Tutup pintunya sekarang !
- Jangan melewatinya, jembatan itu berbahaya!
- Pindahkan mejanya kesana!
- Jangan menggeser kursinya ke arah pintu!
- Jangan memarkir mobilnya disana!
- Jangan simpan bajunya disana!
-
Makna penunjuk
Pemakaian akhiran -nya dapat berarti menujukan sesuatu atau sebuah objek sebagai petunjuk. Contoh:
- Rumahnya terletak di ujung jalan.
- Rumah Yuli pagarnya berwarna merah.
- Rumah Hadi besar, di halamannya terdapat banyak pepohonan.
- Yang parkir dipinggir jalan itu, motornya Iwan.
- Mejanya Doni yang berada di pojok belakang kiri ruangan itu.
- Yang berwarna putih itu mobilnya Iwan
- Tia memakai baju yang warnanya merah
-
Makna superlative
Akhiran -nya bisa bermakna superlative atau menunjukan perbandingan. Biasanya juga di awali dengan awalan se- dan pengulangan kata. Contoh:
- Sepandai-pandainya tupai melompat pasti jatuh juga.
- Sejauh-jauhnya dia pergi suatu saat pasti akan kembali.
- Sekencang-kencangnya dia berlari pasti akan berhenti juga.
- Selambat-lambatnya dia berjalan, kalau kita berhenti, ia pasti dapat mendahului kita.
- Sehebat-hebatnya pahlawan pasti memiliki kelemahan.
- Berikan Contoh Kalimat Tanya Berapa
- Berikan Contoh Kata Ulang Bermakna Bermacam-Macam
- Contoh Kalimat Imbuhan Ke-an Yang Menyatakah Hal Atau Peristiwa
- Makna Imbuhan Ber- dan Contohnya Dalam Kalimat
- makna spesialisasi
- contoh cerpen singkat tentang lingkungan alam
- polisemi
- makna generalisasi
- alur cerita
- kata benda konkret dan kata benda abstrak
- contoh pantun talibun
- Berikan Contoh Kata Tugas Beserta Kalimatnya
- contoh teks berita singkat
- makna sinestesia dan contohnya
- makna peyorasi dan contohnya
- gurindam pengertian ciri jenis dan contohnya
Itulah beberapa makna akhiran-nya dan contohnya dalam kalimat. Semoga bahasan diatas bermanfaat.