Sponsors Link

22 Contoh Kalimat Persetujuan dan Penolakan dalam Bahasa Indonesia

Dalam sebuah diskusi, biasanya kita akan mendengar beberapa kalimat yang menyatakan persetujan atau bahkan penolakan. Kalimat-kalimat tersebut biasanya dikenal dengan sebutan kalimat persetujuan dan penolakan. Kalimat persetujuan adalah kalimat yang menyatakan persetujuan atas suatu hal. Sementara itu, kalimat penolakan adalah kalimat yang menyatakan penolakan ataas suatu hal.

Pada artikel kali ini, kita akan mengetahui seperti contoh dari kedua kalimat tersebut. Adapun contoh-contohnya adalah sebagai berikut ini!

A. Contoh Kalimat Persetujuan

  1. Saya sependapat dengan saudara Popon yang menyatakan bahwa pembinaan pemain sejak dini adalah hal yang mesti diprioritaskan PSSI saat ini.
  2. Saya setuju dengan pendapat Pak Anwar hang menyatakan bahwa kita tak boleh terlalu fokus pada kuantitas produk, melainkan kualitas dari si produk tersebut.
  3. Kami setuju dengan penawaran yang diajukan oleh saudara Noveldi.
  4. Memang betul, bahwa menasihati orang itu adalah hal yang baik. Tetapi, menasihati diri sendiri juga tak kalah baiknya dengan menasihati orang lain. Saya sependapat dengan pernyataan Pak Edi itu.
  5. Mengiyakan perintah atasan memanglah bagus. Tetapi, kita juga harus bisa mengukur kemampuan kita dalam menjalankan peritan tersebut (apakah bisa ataukah tidak?). Untuk pendapat Pak Gunawan satu ini, saya sangatlah setuju.
  6. Iya, saya sependapat dengan Anda bahwa mendidik anak tidak hanya harus secara kognitif, tetapi juga harus secara afektif.
  7. JIka memang itu adalah keputusan yang terbaik, maka kami hanya bisa menyetujuinya saja.
  8. Apa yang Anda ucapkan tadi itu sejalan dengan apa yang selama ini saya resahkan.
  9. Kami sepakat jika Pak Jerry menjadi manajer kami yang baru.
  10. Terkait masalah itu, kami setuju untuk menyelesaikannya secara damai.
  11. Keputusan Anda untuk membawa masalah tersebut ke meja hijau adalah keputusan yang tepat.

B. Contoh Kalimat Penolakan

  1. Saya tidak sependapat dengan Pak Karjo yang menyatakan bahwa insiden ini adalah salah Pak Dono.
  2. Saya tidak setuju jika program itu dilaksanakan tanpa koordinasi dulu dengan pihak yang terkait.
  3. Terus terang, saya tidak sejalan dengan pendapat Pak Sigit yang menyatakan bahwa siswa harus belajar selama delapan jam penuh.
  4. Kami tidak setuju jika Pak Ongky menjadi manajer yang baru.
  5. Kami tidak sepakat jika gaji kami dipotong hingga tiga puluh persen.
  6. Jujur saja, saya tidak sepakat dengan hasil rapat semalam.
  7. Kecerdasan seseorang hearus dinilai dari hasil ulangan matematikanya. Untuk pendapat satu ini, saya sangat tidak setuju.
  8. Meskipun ini adalah keputusan terbaik bagi perusahaan, tetapi saya tetap bersiteguh untuk tidak menyetujui keputusan tersebut.
  9. Apa yang Anda nyatakan itu tak sesuai dengan kenyataan yang ada.
  10. Terkait masalah itu, saya tak sependapat dengan Pak Topik yang menyatakan akan membawa masalah itu ke pengadilan.
  11. Keputusan saudara menjual saham perusahaan ke pihak lain adalah sebuah kesalahan yang fatal.

Demikianlah beberapa contoh kalimat persetujuan dan penolakan dalam bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat dan mampu menambah wawasan para pembaca sekalian, baik itu mengenai kalimat persetujuan dan penolakan khususnya, maupun bahasa Indonesia pada umumnya.

Jika pembaca ingin menambah referensi soal kalimat, maka pembaca bisa membuka beberapa artikel berikut, yaitu: unsur-unsur kalimat dalam bahasa Indonesia, ciri-ciri kalimat dalam bahasa Indonesia, pola kalimat dasar beserta contohnya, contoh kalimat pernyataan dalam bahasa Indonesia, serta contoh kalimat lengkap berunsur S, P, O, Pel, dan K.

, , , , , , , , ,
Post Date: Friday 25th, May 2018 / 07:07 Oleh :
Kategori : Kalimat