4 Contoh Paragraf Induktif tentang Kesehatan dalam Bahasa Indonesia
Contoh Paragraf Induktif Tentang Kesehatan dalam Bahasa Indonesia – Setelah membahas contoh paragraf induktif tentang lingkungan dan contoh paragraf induktif tentang sekolah, artikel kali ini juga akan membahas contoh paragraf induktif lainnya. Tema paragraf induktif kali ini adalah kesehatan. Tema ini cukup banyak dibahas, baik dalam bentuk arikel maupun dalam bentuk berita.
Baca: contoh paragraf narasi singkat tentang liburan – contoh kalimat dan paragraf persuasi – paragraf campuran – paragraf klasifikasi – paragraf deduktif – paragraf deduktif induktif dan campuran
Untuk lebih mengetahui bentuk paragraf induktif bertema kesehatan, di bawah ini sudah disediakan contoh paragraf induktif tentang kesehatan dalam bahasa Indonesia.
Contoh 1:
Kandungan Auksin dan Giberelin pada lidah buaya dapat membantu menyembuhkan jerawat yang meradang di kulit muka. Kedua hormon tersebut mempunyai sifat anti infalamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit. Khusus untuk hormon Gibberellin, hormon ini juga dapat membantu pertumbuhan sel kulit baru dan mempercepat proses peradangan pada kulit, sehingga kemungkinan munculnya jerawat baru akan terkurangi. Oleh sebab itu, lidah buaya sangat cocok digunakan untuk mengobati jerawat yang meradang pada kulit, khususnya kulit wajah.
Seperti yang diketahui, bahwa paragraf induktif terdiri atas kalimat inti dan kalimat penjelas. Kalimat inti paragraf induktif di atas ada di akhir paragraf, sedangkan sisanya adalah kalimat-kalimat penjelas. Pola paragraf di atas adalah pola generalisasi, dimana pola ini terbentuk dari kalimat-kalimat penjelas yang berisi fakta atau opini dan kemudian disimpulkan di akhir paragraf melalui kalimat utama.
Contoh 2:
Sesuatu yang berlebihan tentunya bukanlah hal yang baik. Sebab, sesuatu yang berlebihan hanya akan mendatangkan suatu dampak yang buruk. Begitu pula dengan mengkonsumsi mi instan yang dikonsumsi berlebihan. Sejumlah dampak buruk akan dirasakan jika mengkonsumsi makanan ini secara berlebih, seperti kanker, ginjal, dan usus buntu. Mengurangi konsumsi mi dan menggantinya dengan makanan yang lebih sehat adalah solusi yang dapat dilakukan untuk mengurangi konsumsi mi yang berlebih.
Paragraf di atas menggunakan pola analogi. Pola ini merupakan pola yang menggunakan unsur perumpamaan di dalamnya. Perumpamaan tersebut biasanya terletak di kalimat penjelas yang ada di bagian awal paragraf. Perumpamaan pada paragraf dia atas bisa dilihat di bagian paragraf, dimana unsur-unsur yang diperumpamakan adalah sesuatu dan mi instan. Perumpamaan yang ada di awal paragraf kemudian
Contoh 3:
Sejumlah hal bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan, terutama bagi para pekerja shift malam. Mengkonsumsi vitamin dan makanan bergizi, menyempatkan olahraga di sore hari, dan mengatur jadwal tidur merupakan beberapa diantaranya. Selain itu, memanfaatkan waktu istirahat kerja untuk tidur sejenak juga bisa dilakukan. Dengan demikian, menjaga kesehatan adalah hal yang penting untuk dilakukan oleh siapa pun, termasuk bagi para pekerja shift malam.
Paragraf di atas menggunakan pola generalisasi, dimana sejumlah pernyataan dipaparkan terlebih dahulu di awal-awal paragraf dan kemudian disimpulkan oleh kalimat utama di akhir paragraf.
Contoh 4:
Teh mengandung zat asam oksalat yang bisa menyerap kalsium di dalam tubuh dan membentuk senyawa tidak larut yang tidak bisa diserap oleh tubuh. Senyawa ini berbentuk seperti kristal yang memiliki jarum-jarum panjang di tiap sudut kristal yang dapat menempel di dalam bagian tubuh, termasuk ginjal. Jika kandungan oksalat terlalu banyak terkandung di dalam tubuh, maka senyawa kirstal tersebut akan mengendap di ginjal dan akan mengakibatkan penyakit batu ginjal. Oleh karenanya, kita mesti mengurangi konsumsi teh secara berlebih.
Paragraf di atas menggunakan pola generalisasi dengan kalimat-kalimat penjelas yang berisi pernyataan, serta kalimat utama yang berfungsi sebagai kesimpulan di akhir paragraf.
Baca: paragraf argumentasi – paragraf deskripsi – paragraf narasi – jenis-jenis paragraf – ciri-ciri kalimat utama dan penjelas – contoh karangan eksposisi – buatlah contoh kalimat himbauan – contoh kalimat anjuran – contoh karangan eksposisi tentang narkoba
Demikian contoh paragraf induktif tentang kesehatan dalam bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat.